Cara Mencegah Penyakit Raja Singa (Sifilis) Dengan Tepat

Klinik Apollo, Jakarta - Penyakit sifilis atau penyakit raja singa adalah infeksi bakteri yang biasanya menular melalui kontak seksual. Lalu bagaimana cara mencegah penyakit sifilis?

Penyakit sifilis menular dari orang ke orang melalui kontak kulit atau selaput lendir dengan luka ini.

Setelah infeksi awal, bakteri penyakit sifilis dapat tetap tidak aktif di dalam tubuh selama beberapa tahun sebelum menjadi aktif kembali (kambuh).

Penyakit sifilis dini dapat sembuh, terkadang dengan pengobatan intravena. Tanpa pengobatan, penyakit sifilis dapat sangat merusak jantung, otak atau organ lain dan dapat mengancam jiwa.

Penyakit sifilis juga dapat menular dari ibu ke anak yang belum lahir. Segera konsultasi dengan dokter terkait penyakit menular seksual di Klinik Kelamin Jakarta.

Konsultasi online via live chat gratis: https://bit.ly/3Y112N5

Gejala dan Pencegahan Penyakit Raja Singa (Sifilis)

cara mencegah penyakit raja singa (sifilis)
Img: klinikapollojakarta.com

Penyakit sifilis berkembang secara bertahap dan gejala bervariasi pada setiap tahapnya.

Anda mungkin terinfeksi penyakit sifilis tanpa memperhatikan gejala apa pun selama bertahun-tahun.

  • Tahap primer

Tanda pertama penyakit sifilis adalah luka kecil yang disebut chancre. Luka muncul di area bakteri masuk ke tubuh.

Sementara pada kebanyakan orang yang terinfeksi penyakit sifilis hanya mengembangkan satu chancre, beberapa orang mengembangkan luka di antaranya.

Luka akan sembuh dengan sendirinya dalam waktu 3 hingga 6 minggu.

  • Tahap sekunder

Dalam beberapa minggu setelah penyembuhan chancre asli, mungkin mengalami ruam yang muncul di batang tubuh tetapi akhirnya menutupi seluruh tubuh, bahkan telapak tangan dan telapak kaki.

Ruam ini biasanya tidak terasa gatal dan bisa disertai luka seperti kutil di mulut atau area genital.

Tanda dan gejala ini dapat hilang dalam beberapa minggu atau berulang kali muncul dan hilang selama satu tahun.

  • Tahap laten

Tahap laten bisa berlangsung selama bertahun-tahun. Tanda dan gejala mungkin tidak pernah kambuh atau penyakit dapat berlanjut ke tahap ketiga (tersier).

  • Tahap tersier

Sebagian orang yang terinfeksi penyakit sifilis yang tidak mendapatkan pengobatan akan mengalami komplikasi yang dikenal sebagai tahap tersier.

Masalah ini dapat terjadi selama bertahun-tahun setelah infeksi awal yang tidak diobati.

Tidak ada pengobatan khusus untuk penyakit sifilis. Dokter akan membantu memberikan solusi pencegahan penyakit sifilis.

Untuk membantu mencegah penularan penyakit sifilis, maka ikuti saran berikut:

  • Jadilah monogami

Satu-satunya cara pasti untuk menghindari penyakit sifilis adalah dengan menghindari (tidak melakukan) hubungan seksual.

Pilihan terbaik berikutnya adalah melakukan hubungan seksual monogami di mana kedua pasangan seksual  yang berhubungan seksual hanya dengan satu sama lain dan tidak ada pasangan seksual yang terinfeksi.

  • Gunakan kondom lateks

Kondom dapat mengurangi risiko tertular penyakit sifilis, tetapi hanya jika kondom menutupi luka penyakit sifilis.

  • Hindari zat dan obat-obatan terlarang

Penyalahgunaan alkohol berlebihan atau obat-obatan lain dapat menghambat dan mengarah pada praktik seksual yang tidak aman.

Konsultasi online via live chat gratis: https://bit.ly/3Y112N5

Sumber: Klinik Apollo 14/05/2023

https://replit.com/@klinikapollo

https://huggingface.co/klinikapollo

https://www.beatstars.com/klinikapollo095

https://www.hrportal.hu/counter.php?tagads=1000233&redir=cmRsL3RhZ2Fkcy8xMDAwMjMzL2tsaW5pa2Fwb2xsb2pha2FydGEuY29t

https://rentry.co/nctmp

https://qiita.com/klinikapollo

https://vpn.cnu.edu.cn/prx/000/http/klinikapollojakarta.com/

https://app.cocolog-nifty.com/t/app/lists?__mode=quickpost&is_qp=1&type=1&qp_href=http%3a%2f%2fklinikapollojakarta.com/

https://unsplash.com/@klinikapollo

https://www.universe.com/users/klinik-apollo-TLR3GW

https://legacyshop.wki.it/shared/sso/sso.aspx?sso=G7OBN320AS3T48U0ANSN3KMN22&url=https://klinikapollojakarta.com/

https://solo.to/klinikapollo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar