RISING HOPE: Epididimitis Kronis, Gejala Diagnosa dan Perawatan

Klinik Apollo, Jakarta – Ketahui epididimitis kronis, gejala, diagnosa dan perawatan di Klinik Apollo. Epididimitis kronis adalah peradangan yang terjadi pada epididimis yaitu saluran yang memuat dan membawa sperma dari testis ke saluran ejakulasi.

Peradangan ini dapat terjadi dalam jangka waktu yang lama dan mempengaruhi kesehatan reproduksi pria.

Gejala Epididimitis Kronis

Epididimitis Kronis, Gejala Diagnosa dan Perawatan

Img: klinikapollojakarta.com

Gejala epididimitis kronis dapat meliputi:

Nyeri pada testis dan skrotum yang dapat meningkat saat aktivitas seksual atau kencing.
Pembengkakan pada skrotum.
Peningkatan suhu pada testis yang terinfeksi.
Keluar cairan dari penis.
Gangguan seksual, seperti disfungsi ereksi atau nyeri saat ejakulasi.

Diagnosa dan Perawan Epididimitis Kronis

Dokter dapat mendiagnosis epididimitis kronis dengan melakukan pemeriksaan fisik dan beberapa tes, seperti:

Tes urine untuk mengecek apakah terdapat infeksi saluran kemih (ISK).
Tes darah untuk mengecek apakah terdapat infeksi yang sedang terjadi.
Tes cairan dari uretra untuk mengetahui jenis bakteri yang menyebabkan infeksi.
Pemeriksaan ultrasound untuk melihat kondisi skrotum dan testis.

Epididimitis kronis dapat sembuh dengan pengobatan antibiotik untuk menghilangkan infeksi. Namun, jika infeksi terjadi dalam jangka waktu yang lama, epididimitis kronis dapat menjadi sulit sembuh dan memerlukan pengobatan jangka panjang.

Selain pengobatan antibiotik, perawatan lainnya dapat meliputi: Istirahat dan kompres es untuk mengurangi nyeri dan pembengkakan.

Penggunaan analgesik untuk mengurangi nyeri. Jika perawatan antibiotik tidak efektif, dokter ahli dapat merekomendasikan tindakan bedah untuk menghilangkan epididimitis kronis.

Namun, tindakan bedah ini biasanya hanya dilakukan jika peradangan menyebabkan kerusakan permanen pada epididimis atau testis.

Epididimitis kronis adalah peradangan yang dapat mempengaruhi kesehatan reproduksi pria. Gejala epididimitis kronis meliputi nyeri pada testis dan skrotum, pembengkakan, peningkatan suhu pada testis, keluar cairan dari penis dan gangguan seksual.

Dokter ahli dapat mendiagnosis epididimitis kronis dengan melakukan pemeriksaan fisik dan beberapa tes.

Pengobatan untuk epididimitis kronis meliputi penggunaan pengobatan antibiotik, istirahat dan penggunaan analgesik untuk mengurangi nyeri dan pembengkakan.

Jika pengobatan tidak efektif, dokter ahli dapat merekomendasikan tindakan bedah. Sangat penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter ahli jika mengalami gejala epididimitis kronis.